Tak terasa 1 tahun sudah aku mengenalmu,membiarkanmu mengisi
hidupku,membiarkanmu memberikan warna dihidupku,dan mulai mengikhlaskanmu,bukan
berarti melupakan ya hanya mengikhlaskan dalam arti kata ketika mengingatmu
sudah tidak ada rasa sakit yang menyiksaku yang rasanya sakit bukan main…
Aku mulai menyadari dan mulai meruntuhkan tembok tinggi ini
dan mulai mencari kunci gembok yang hilang bersamamu,ingin rasanya kututup
kembali hatiku,tetapi aku terbangun dan waktu membuat ku sadar bahwa hidup
harus berjalan walau tanpamu..
Ya,101112 17:17 berakhir,berakhir dengan indah karna semua
keputusan yg maha ESA,kita memang ditakdirkan bertemu,bertemu diparkiran
sekolah SMK kita tetapi kita tidak ditakdirkan untuk menggelar sajadah bersama
kamu imamnya aku makmumnya,yang maha pengatur tidak menggariskan kita berjodoh…
Aku pun menepati janjiku untuk pergi dari kehidupanmu ketika
tanggal 10Nov13 kamu memberikan aku sebuah jawaban yg nyata bahwa aku dan kamu
tidak bias lagi menjadi KITA,selesai sudahlah ikhtiar&tawakalku aku
berhenti untuk mendapatkan hatimu kembali,aku berhenti mengharapkan kamu
menjadi calon imamku nantinya..
Aku sadar tidak segampang membalikan telapak tangan atau
sepertimu yang dengan cepat untuk melupakanku,aku tahu aku yang membuat mu
pergi,aku tahu aku yg membuatmu melupakanku.Tetapi,yasudahlah jalan
satu-satunya saat ini hanya satu,ikhlas.ikhlas kamu dengan dia,ikhlas kamu membahagiakan
orang lain dan dibahagiakan oranglain.
Cukup sampai sini perjuanganku, mulai sekarang aku berhenti,
aku pergi, aku akan hilang dari kehidupanmu, aku tidak benar-benar pergi,
tapiaku sembunyai. Mulai dari sekarang aku mencintaimu dalam diam,
mengharapkanmu kembali, mengaharapkan kesempatan itu selalu ada, terimakasih
kamu telah mengajarkanku apa arti cinta, terutama CINTA PERTAMA..Bye pangeran
berkuda putihku aku mencintaimu sekarang&tidak akan berubah…